Pages

Selasa, 12 November 2013

Gerakan Indonesia Muda Kreatif (GIMK)

Indonesia Muda Kreatif (Gerakan IMK) adalah Gerakan dari komunitas pemuda yang konsen tehadap pengembangan potensi kreatif generasi muda dan sebagai wadah untuk berkreasi dalam karya yang memberikan dampak bagi diri sendiri dan masyarakat sesuai dengan passion masing-masing.  GIMK mempunyai tiga pilar penting yaitu Education, Youth Empower dan Community Development yang di tuangkan dalam program-program Indonesian Creative Youth adalah

Capaciyty Building : Creative Leaders Institute


Community Development and Cretive Social Entrepreneurship : “Kampung Kreatif  ICY”, Menjadi Pengajar di Sekolah Gratis Kesetaraan di cisarua
cimahi dan Social Entrepreneurship kerupuk sehat cikundul soreang.



From Youth to Creative Solution : Dialog Publik, Hearing dan Indonesia Forum Kreatif  bagi pelajar SMA dan Mahasiswa 
 
GIMK di dasari oleh peran Pemuda yang memiliki andil penting dalam sistem keberbangsaan. Sejarah membuktikan sumpah pemuda adalah tonggak sejarah lahirnya proklamasi Indonesia. Andil besar pemuda bagi bangsa di tunjukan dengan semangat membuat perubahan. Oleh karena itu di bentuklah Indonesia Muda Kreatif sebagai wadah pemberdayaan generasi muda untuk mengembangkan potensi dan turut serta berkontribusi dalam perubahan bangsa.



Tangtangan Masa Depan Global adalah arus yang sangat besar dan penuh dengan ketidakpastian, hanya Kreativitas dan Kemandiriannlah yang dapat menjawab semuanya. Masalah bangsa ini sangat kompleks dan sangat banyak, hal ini tidak hanya di tumpukan pada pemerintah tapi semua elemen bangsa harus turut serta. Oleh karena itu pemuda Indonesia dengan proporsi kependudukan terbesar di Indonesia sebanyak 64 juta adalah potensi yang sangat besar untuk turut serta dalam memberdayakan diri dan berkontribusi kepada masyarakat.

Potensi terbesar generasi muda adalah semangat dan ide-ide besarnya untuk perubahan bangsa kearah yang lebih baik. Hal ini harus di wadahi dan di implementasikan dalam sebuah aksi nyata dan terjun langsung di masyarakat.


Hingga 10 November 2013, IMK tercatat telah memiliki lebih dari 25 staf, +100 relawan, +1500 peserta pelatihan dan 2000 online supporters, yang tersebar di Indonesia. IMK dalam 2 tahun terakhir telah memberikan dampak kepada lebih dari 10.000 orang.

1 komentar:

  1. Mas.... aku gabung deh di GIMK.... mau sama2 berjuang dan berkontribusi di gerakan perubahan ini..
    Pemuda bisa!! Indonesia Bisa!!

    BalasHapus