PEDOMAN UMUM
LOMBA KARYA TULIS MAHASISWA
(LKTM)
LOMBA KARYA TULIS MAHASISWA
(LKTM)
PRODI PENDIDIKAN EKONOMI
FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS
UNUVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
2011
FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS
UNUVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
2011
PEDOMAN UMUM
LOMBA KARYA TULIS MAHASISWA
LOMBA KARYA TULIS MAHASISWA
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Peraturan Pemerintah (PP) N0.60 Tahun 1999 tentang pendidikan tinggi antara lainmenyatakan bahwa tujuan pendidikan tinggi adalah (1)menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakatyang memiliki kemampuan akademik dan/atauprofesional yang dapat menerapkan, mengembangkan, dan/atau memperkaya khasanah ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian; (2)mengembangkan dan mnyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian serta menupayaakan penggunaannya untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakatnya dan memperkaya kenudayaan nasional.
Kehidupan kampus di kembangkan sebagai kshidupan akademik yang dinamis sesuai disiplin ilmu dan profesinya, berwawasan budaya bangsa, bermoral Pancasila, dan berkepribadian Indonesia. Perguruan tinggi terus berupaya untuk lebih mampu menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengkajian di bidang ilmu dan teknologi, serta melaksanakan pengabdian pada masyarakatyang bermanfaat bagi kemanusiaan dan sesuai dengan kebutuhan pembangunan.
Dalam rangka pengembangan pendidikan, perguruan tinggi berupaya, selalu mengikuti kebutuhan pengguna dan pengembangan dunia kerja serta perkembangan keilmuan. Oleh karena itu, salah satu kegiatan kokurikuler yang perlu penyesuaian yaitu lomba karya tulis mahasiswa yang di harapkan dapat menampung gagasan kreatif mahasiswa dalam bentuk tulisan yang di sajikan secara ilmiah, mengandung unsur penemukenalan masalah, pensolusian dan upaya transfer ke masyarakat.
Berkaitan dengan itu, Program Studi Pendidikan Ekonomi memandang perlu menyusun pedoman penulisan karya tulis yang di maksud menjadi acuan bagi mahasiswa yang akan mengikuti lomba karya tulis.pedoman tahun 2011 dan menjadi bahan persiapan untuk mengikuti LKTM pada tingkat yang lebih tinggi, seperti tingkat nasional. Oleh karna itu, pedoman inipun mengikuti pedoman yang di keluarkan oleh Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional. Diharapkan dengan pedoman ini pelaksanaan lomba di perguruan tinggi, khususnya di Program Studi Pendidikan Ekonomi dapat di lakukan dengan tertib dan lancar.
B. Dasar
Penyelenggaraan Lomba Karya Tulis Mahasiswa di dasarkan pada :
1. UU N0.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. Peraturan Pemerintah N0.60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi
3. Keputusan Mendiknas No.232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa
4. Keputusan Mendiknas No. 045/U/2002 tentang Kurikulum Pendidikan Tinggi
5. Keputusan Prodi Pendidikan Ekonomi
C. Tujuan
Tujuan di selenggarakan Lomba Karya Tulis Mahasiswa (LKTM) adalah
1. Mengembangkan iklim akademis yang kondusif untuk meningkatkan kreatifitas mahasiswa
2. Meningkatkan kreatifitas mahasiswa dalam bentuk karya tulis yang komunikatif dan di sampaikan menurut kaidah ilmiah
3. Mengembangkan penalaran mahasiswa untuk secara runtut dan analisis, mengkritisi permasalahan kehidupan bermartabat umumnya dan permasalahan pembangunan berwawasan keberlanjutan khususnya serta mensistesiskan berbagai pilihan penyelasaiannya.
4. Mengembangkan kemampuan untuk melakukan komunikasi secara ilmiah
D. Hasil
Hasil yang di harapkan dari Lomba Karya Tulis Mahasiswa (LKTM)
1. Terujudnya suasana akademik di perguruan tinggi khususnya di lingkungan Prodi Pendidikan Ekonomi melalui penggalian ide, peningkata kreatifitas, kemampuan berkomunikasi secara ilmiah, dan terwujudnya sikap ilmiah, sikap profesional dan kepedulian atas permasalahan yang ada di masyarakat
2. Terpilihnya karya tulis mahasiswa terbaik dalam bidang ilmu ekonomi dan koperasi serta pendidikan ekonomi.
II. PENJELASAN UMUM
A. Definisi
Karya tulis mahasiswa merupakan tulisan berisi ide kreatif yang di susun secara komperhensif berdasarkan data akurat (terpercaya), dianalisis secara runtut, tajam dan di akhiri denga kesimpulan yang relevan. Karya tulis mahasiswa yang di maksud bukan merupakan laporan hasil eksperimental, yaitu penilitan yang memberikan perlakuan pada objek yang di minati.
B. Bidang Ilmu yang di lombakan
Bidang yang di lombakan dalam Lomba Karya Tulis Mahasiswa tingkat prodi ini meliputi tiga bidang yaitu :
1. Bidang ilmu ekonomi
2. Bidang ilmu koperasi
3. Bidang pendidikan
C. Persyaratan Peserta
1. Peserta Lomba Karya Tulis Mahasiswa (LKTM) adalah mahasiswa prodi pendidikan ekonomi aktif maksimal angkatan 3
2. Peserta berkelompok 3-5 orang dan mengharuskan lintas angkatan minimal satu orang yang berbeda angkatan
3. Peserta hanya di perkenankan mengikuti satu bidang lomba
4. Peserta belum pernah mempresentasikan karya tulis yang sama pada lomba lain di luar dan di dalam lingkup Ditjen Dikti, kecuali pada rangkaian proses LKTM.
D. Proses Seleksi
Seleksi peserta di lakukan secara berjenjang mulai dari tingkat penyeleksian karya ilmiah, dan terpilihnya beberapa karya ilmiah yang berhak masuk final dengan urutan sebagai berikut :
1. Peserta LKTM yang terpilih adalah peserta dengan karya terbaik berdasarkan penilaian oleh Tim Dosen Penilai Tingkat Prodi dan berhak maju ke tingkat final
2. Pada proses final, peserta mempresentasikan karyanya di depan Tim Penilai Prodi dan dapat diikuti oleh mahasiswa umum.
3. Peserta LKTM yang terpilih sebagai juara I, II, III dan seterusnya oleh Tim Dosen Penilai Tingkat Prodi berhak mendapatkan trophy, sertifikat dan beasiswa.
4. Juara I LKTM tingkat prodi berhak maju mewakili Prodi Pendidikan Ekonomi ke tingkat fakultas dan seterusnya
E. Tema dan Topik Tulisan
Cakupan tulisan terdiri dari bidang ilmu/teknologi/seni. Bidang yang ditulis tidak dibatasi oleh bidang yang ditekuninya dan mengacu pada satu tema yaitu : “Peningkatan Daya Saing Bangsa Berbasis Keunggulan Lokal”
Berikut ini beberapa Bidang topik yang dapat dipilih sebagai acuan penulisan berdasarkan bidangnya;
1) Bidang Ekonomi
a) Pendayagunaan potensi UMKM
b) Pengembangan pengentasan kemiskinan
c) Pendayagunaan potensi daerah
d) Pendayagunaan potensi teknologi untuk peningkatan ekonomi masyarakat
e) Pengembangan pariwisata dan dampak ekonominya
f) Pengembangan potensi makro indonesia
2) Bidang Koperasi
a) Pengembangan kesadaran berkoperasi
b) Pengembangan potensi ekonomi melalui koperasi
c) Pengembangan usaha koperasi
d) Pengembangan menuju masyarakat madai
3) Bidang Pendidikan Ekonomi
a) Pengembangan kualitas sumberdaya manusia
b) Pengembangan pendidikan Guru/Dosen
c) Pengembangan pendidikan luar sekolah dan belajar berkelanjutan
F. Sifat dan Isi Tulisan
Sifat dan isi tulisan harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut;
1) Kreatif dan Objektif
a) Tulisan berisi gagasan yang kreatif untuk memberikan solusi suatu permasalahan yang berkembang di masyarakat yang merupakan hasil pemikiran secara divergen atau pemikiran yang terbuka.
b) Tulisan tidak bersifat emosional atau tidak menonjolkan permasalahan subjektif.
c) Tulisan didukung oleh data dan/atau informasi dari sumber terpercaya.
d) Bersifat asli (bukan karya jiplakan).
2) Logis dan Sistematis
a) Tiap langkah penulisan dirancang secara sistematis dan runtut.
b) Pada dasarnya karya tulis ilmiah memuat unsur-unsur identifikasi masalah, analisis-sintesis, kesimpulan dan rekomendasi.
3) Isi tulisan berupa hasil kajian pustaka atau hasil kajian pustaka yang didukung oleh hasil pengamatan dan/atau wawancara.
4) Materi karya tulis ilmiah tidak harus sejalan dengan bidang ilmu yang sedang ditekuni mahasiswa.
5) Materi karya tulis ilmiah merupakan isu mutakhir.
6) Karya tulis ilmiah belum pernah diikutsertakan dalam lomba karya tulis di tingkat manapun kecuali pada rangkaian pemilihan Mahasiswa Berprestasi.
G. Pembimbing
Penulisan karya tulis ilmiah dianjurkan untuk dibimbing oleh seorang mahasiswa angkatan 2008 secara intensif.
III. PENULISAN KARYA TULIS
A. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan berisi rancangan yang teratur sebagai berikut.
a) Pendahuluan
Bagian Pendahuluan berisi: latar belakang dan perumusan masalah, uraian singkat mengenai gagasan kreatif yang ingin disampaikan, serta tujuan dan manfaat yang ingin dicapai melalui penulisan.
b) Telaah Pustaka
Telaah Pustaka berisi uraian yang menunjukkan landasan teori dan konsep-konsep yang relevan dengan masalah yang dikaji, uraian mengenai pendapat yang berkaitan dengan masalah yang dikaji, uraian mengenai pemecahan masalah yang pernah dilakukan.
c) Metode Penulisan
Penulisan dilakukan mengikuti metode yang benar dengan menguraikan secara cermat cara/prosedur pengumpulan data dan/atau informasi, pengolahan data dan/atau informasi, analisis-sintesis, mengambil kesimpulan, serta merumuskan saran atau rekomendasi.
d) Analisis dan Sintesis
Bagian ini berisi analisis-sintesis permasalahan didasarkan pada data dan/atau informasi serta telaah pustaka untuk menghasilkan Bidang model pemecahan masalah atau gagasan yang kreatif.
e) Kesimpulan dan Rekomendasi
Kesimpulan harus konsisten dengan analisis dan sintesis pada pembahasan dan menjawab tujuan. Rekomendasi disampaikan berupa kemungkinan atau prediksi transfer gagasan dan diseminasi gagasan atau adopsi gagasan oleh masyarakat.
Bagian akhir memuat daftar pustaka dan lampiran jika diperlukan.
B. PERSYARATAN PENULISAN
1) Naskah ditulis minimal 15 halaman dan maksimal 20 halaman, menggunakan Bahasa Indonesia baku dengan tata bahasa dan ejaan yang disempurnakan, sederhana, jelas, satu kesatuan, menggunakan istilah yang mudah dimengerti, tidak menggunakan singkatan seperti tdk, tsb, yg, dgn, dll., sbb.
2) Naskah diketik 1,5 spasi pada kertas berukuran A4, (font 12, Times New Roman Style). Jarak pengetikan antara bab dan subbab tiga spasi, subbab dan kalimat di bawahnya dua spasi. Judul bab diketik di tengah-tengah dengan huruf besar dan dengan jarak empat cm dari tepi atas tanpa digaris-bawahi. Judul subbab ditulis mulai dari sebelah kiri, huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf besar (huruf kapital), kecuali kata-kata tugas, seperti yang, dari, dan. Judul anak subbab ditulis mulai dari sebelah kiri dengan indensi satu cm. Huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf besar (huruf kapital), kecuali kata-kata tugas, seperti yang, dari, dan. Jika masih ada subjudul dalam tingkatan yang lebih rendah, ditulis seperti pada tingkatan di atasnya, lalu diikuti oleh kalimat berikutnya.
3) Alinea baru diketik sebaris dengan baris di atasnya dengan jarak 2 spasi. Pengetikan kutipan langsung yang lebih dari tiga baris diketik satu spasi menjorok ke dalam dan semuanya tanpa diberi tanda petik.
4) Penomoran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar